Kenapa Gigi Belakang Berlubang?

Ada yang punya masalah pada gigi? Kayanya hampir semua orang pernah punya masalah pada gigi. Entah itu gigi yang tanggal (ini pasti pernah dialami semua orang), gigi yang banyak plak bahkan gigi berlubang. Nah... .yang terakhir ini nih yang sering kali bikin orang yang mengalaminya minder *termasuk saya*

Sabtu (4/4) saya dapet kesempatan hadir di Kopdar Emak Blogger bareng Pepsodent. Acara ini sekaligus launching produk sikat gigi terbaru milik Pepsodent. Acara yang diadakan di Pepsodent Dental Expert Clinic (PDEC) Gandaria City ini  dihadiri lebih dari 15 emaks. Mengangkat tema kenapa gigi belakang sering berlubang. Sebagian dari kami ada yang bawa anak, termasuk saya. Abdan (sulung saya) ngga ketinggalan nimbrung. Sengaja saya ajak karena dia udah bisa diajak kerjasama. Sebelum acara dimulai, saya dan Abdan bikin perjanjian. Selama acara berlangsung, dia ngga boleh lari-lari apalagi sampai bikin malu. Kalau berhasil, rewardnya boleh beli Kidzu Bento di Hoka-Hoka Bento karena emang dia lagi ngincer mainanya.



Sebelum acara dimulai, para peserta bergantian periksa gigi. Lumayan ya buibu periksa gigi gratisan. Abdan dapet giliran pertama buat diperiksa. Bagi dia, ini bukan kali pertama dateng ke dokter gigi. Dua kali 'berkunjung' ke dokter gigi jadi bikin dia cengar-cengir aja, santai. Saya malah yang agak takut. Liat alat-alatnya udah ngeper duluan hahahah.

Drg. Reiny Agustina yang cantik menyambut kami dengan senyum yang beneran cantik. Jadi minder saya, hahahah. Pemerikasaan diawalai dengan mengecek satu-satu kondisi semua gigi. Gigi geraham Abdan udah ada yang bolong, ngga terlalu besar sih tapi harus diatasi. Kemudian dilanjutkan dengan cek plak. Dengan mengoleskan gel berwarna biru di semua gigi dan lanjut dengan kumur-kumur, kita akan tau seberapa banyak plak yang nempel di gigi.

Santai Aja (dokpri)

Hiiiiii.... look at the teeth :-) (dokpri)

Dan... ternyata oh ternyata, pas mandi pagi, Abdan gosok giginya asal-asalan. Hmmm.. pantes aja, gel plak berwarna biru itu banyak banget nempel di gigi.

Abdan selesai, saya akhirnya ngerasain duduk di kursi panas ruang periksa gigi. Ah... rasanya malu banget mau buka mulut. Setelah dibujuk cantik sama si dokter cantik, akhirya pasrah aja lah buka mulut. Dan saya bisa liat jelas kondisi gigi saya lewat tivi gede yang dipasang persis didepan muka. Ternyata..oh..ternyata, begitu ya gigi kalo di zoom :-)

Penyebab Gigi Belakang Selalu Berlubang

Segitu aja curcolnya ya buibu... sekarang kita bahas kenapa gigi belakang itu paling rentan berlubang, check it out.

1. Dari letakknya, gigi belakang itu posisinya sangat sulit dijangkau dengan sikat gigi. Walau kita merasa sudah menyikat semua gigi, nyatanya gigi belakanglah yang paling sering tidak terjangkau.

2. Gigi belakang merupakan gigi yang mempunyai beban paling berat diantara gigi-gigi yang lain. Coba deh diingat-ingat, kalau kita mengkonsusmsi makanan, dimana letak makanan itu saat dikunyah? Pasti di gigi geraham (a.k.a gigi belakang) ya kan? Jarang banget ada yang makan pakai gigi depan, kecuali orang itu gigi gerahamnya lagi sakit, bolong atau bahkan gigi gerahamnya udah hilang semua.

3. Tempat berkumpulnya plak. Karena beban yang ditanggung sangat berat, maka gigi belakang sering kali di"hadiahi" sisa-sisa makanan. Dan, sisa makanan itu ngga dibersihkan dengan sempurna karena letakknya yang sulit diraih oleh sikat gigi. Akhirnya sisa makanan membusuk dan membuat gigi berlubang.

Narasumber Talkshow (dokpri)

Menurut Drg. Ratna Meidyawati, SpKG(K) ahli konservasi gigi dari Fakulltas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, gigi belakang memiliki alur dan celah paling banyak diantara gigi yang lain. Sehingga saat menggosok gigi, gigi belakanglah yang sering kali tidak terjangkau. Data dari British Dental Journal (189,2000), 85% gigi berlubang itu ditemukan di gigi bagian belakang. Masih menurut Drg. Ratna, penyebab akumulasi plak gigi di gigi belakang karena bentuk mulut yang cenderung menyempit di bagian belakang.

Ditambahkan oleh Drg. Ratu Mirah Afifah GCClinDent, MDSc, Head of Professional Relationship Oral Care PT. Unilever Indonesia, Tbk bahwa kita memerlukan sikat gigi yang bisa menjangkau semua gigi. Sikat gigi yang dimaksud adalah sikat gigi yang mengikuti kontur mulut manusia yang cenderung menyempit di bagian belakang. Pada kesempatan ini juga beliau menyebutkan bahwa sikat gigi Pepsodent Deep Clean terinspirasi dari peralatan dokter gigi. GV Black yang sudah famaous di kalangan dokter gigi dan dikenal sebagai bapak kedokteran gigi modern, menunjukkan bahwa peralatan dokter gigi memakai  lebih dari 2 sudut. Fungsinya untuk meningkatkan daya jangkau.

Menurut Nando Kusmanto, Brand Manager Toothbrush & Mouthwash, ada beberapa kelebihan sikat gigi Pepsodent Deep Clean dari sikat gigi lainnya, diantaranya:

Pepsodent Deep Clean, Solusi Masalah Gigi Belakang (dokpri)

1. Leher 3 Sudut. Pepsodent Deep Clean didesain mengikuti kontur mulut manusia. Jadi, jangkaunnya dua kali lebih maksimal dari sikat gigi lurus. Sikat gigi ini akan membersihkan gigi secara maksimal termsuk gigi belakang yang jadi tempat menumpuknya sisa makanan.

2. Bulu sikat berbentuk V. Fungsinya untuk membersihkan sela-sela gigi secara menyeluruh jika dibandingkan dengan bulu sikat rata.

3. Pembersih lidah. Di bagian kepal sikat gigi Pepsodent Deep Clean sudah dilengkapi dengan pembersih lidah yang terbuat dari karet lunak. Setelah membersihkan gigi, jangan lupa untuk menggunakan pembersih lidah ini agar nafas lebih segar.

4. Desain Unik. Pepsodent Deep Clean didesain berdasarkan cara kita menyikat gigi. Gagang sikat gigi dibalut dengan karet di setiap sisi genggaman supaya tidak meleset saat digunakan. Bagi yang pernah megalami sikat gigi tiba-tiba jatuh saat dipakai, sepertinya harus beralih pada sikat gigi Pepsodent Deep Clean. 

Tips Mengatasi Gigi Berlubang

Udah tau kan penyebab gigi berlubang, sekarang saya akan memberikan tips mengatasi gigi berlubang agar tidak semakin parah.

1. Jika lubang pada gigi masih kecil, rutinkan untuk selalu membersihkan gigi setelah makan. Bersihkan gigi secara menyeluruh terutama untuk gigi belakang. Gunakan sikat gigi yang bisa menjangkau semua gigi dengan maksimal.

2. Jika lubang semakin besar, segera kunjungi dokter gigi. Biasanya akan dilakukan penambalan pada gigi yang berlubang. Fungsinya untuk tetap memberikan kinerja yang baik saat makan.

3. Hindari makanan/minuman terlalu panas dan terlalu dingin. Makanan/minuman seperti ini akan membuat gigi jadi sensitif dan akan merusak gigi. Lama kelaman gigi akan mudah ngilu dan akhirnya akan membuat gigi mudah keropos.

4. Perbanyak konsumsi makanan yang dapat menjaga kesehatan gigi seperti; apel atau seledri yang dapat meningkatkan produksi saliva di dalam mulut dan mencegah pembentukan lubang pada gigi. Selain itu, perbanyak minum air putih untuk membersihkan sisa-sisa makanan serta dapat membuang racun di dalam tubuh yang mungkin salah satunya bisa menyebabkan kerusakan pada gigi.

Dengan selalu menjaga kesehatan mulut dan gigi, maka kita bisa terhindar dari maslah gigi berlubang. Ganti sikat gigi lurus dengan sikat gigi yang mengikuti kontur mulut seperti sikat gigi Pepsodent Deep Clean. Karena, kesehatan mulut diawali dengan sikat gigi yang benar.

Pepsodent Deep Clean 

[Risalah Husna]