Mengenal Seni Kempimpinan Lewat Buku Fusion Leadership

"Setiap orang pada dasarnya adalah seorang pemimpin, pemimpin bagi dirinya sendiri."

Menjadi pemimpin bukan hal yang mudah, namun siapapun bisa melakukannya. Intinya adalah pemimpin harus tahu seni dalam memimpin. Pemimpin harus adil dan tidak memihak, apalagi memihak yang salah hanya karena mereka kolega. 

Sabtu, 5 Desember 2015 saya menghadiri launching buku dari Nenny Soemawinata yang diberi judul Fusion Leadership, Harmoni Dua Dunia. Launching buku bisaanya diadakan di toko buku atau resto, kali ini launching bukunya bertempat di Blitz Grand Indonesia. Buku yang mengangkat temantentang seni kepimpinan ini ditulis memang berdasarkan pengalaman penulis. Ibu Nenny Soemawinata merupakan Managing Director dari Putera Sampoerna Foundation. Sebelumnya ia pernah menempati posisi penting di stasiun televisi besar di Indonesia, RCTI. 

Dalam buku bersampul merah ini, Ibu Nenny berbagi soal bagaimana seorang pemimpin seharusnya bersikap. Setidaknya ada beberapa hal yang harus diperhatikan dari seorang pemimpin, diantaranya; Responsible, Failure of Leadership, Do Not Neglect The Details, Try Things Out, Attract The Best, Your Ego, Perpetual Optimism, Great Simplifier, Have Fun, At The Top. 

Acara launching buku ini juga dihadiri para mahasiswa dari Sampoerna University, tempat Ibu Nenny mengajar. Dan, launching buku ini memang lebih mirip seminar dan tidak seperti launching buku pada umumnya. Karena, banyak sekali yang dibahas soal kepemimpianan dan banyak interaksi juga antara peserta dengan Ibu Nenny selaku penulis. 

Buku yang ditulis hanya dalam waktu 6 bulan saja ini, akan membuka wawasan kita soal kepemimpinan. Ada banyak yang harus diperhatikan dan dipelajari oleh mereka yang ingin menjadi atau yang sudah menjadi seorang pemimpin. Karena, pemimpin bukan sekedar memimpin tapi bagaimana ia juga bisa bertanggungjawab atas semua bawahan dan tim kerjanya. 

Bagi yang penasaran dengan bukunya, bisa didapatkan di toko-toko buku terdekat. Atau bisa juga memesan langsung pada penulisnya untuk bisa mendapatkan tanda tangannya, bisa hubungi Ibu Nenny via twitternya disini.