Mungkin sekitar 2 bulan terakhir ini, saya baru dengar ada istilah Bitcoin. Jujur, saya ngga ngerti sama sekali soal apa itu Bitcoin. Karena memang kurang tertarik, saya pun ngga cari tahu soal Bitcoin ini. Tapi, di kalangan mereka yang gemar investasi kayanya sih udah ngga asing lagi. Iya, karena memang kehadiran Bitcoin ini kaya sesuatu yang lagi hits banget.
Kesempatan buat tahu lebih banyak soal Bitcoin, akhirnya saya dapatkan ketika diundang oleh Luno. Sebuah start up yang focus pada asset digital. Basis perusahaannya sendiri ada di London dengan kantor regional yang berada di Singapore dan Cape Town. Customernya Luno tersebar di 40 Negara di seluruh dunia termasuk Indonesia.
Bitcoin ini termasuk jenis Virtual Currency, karena memang ngga berwujud seperti uang pada umumnya. Virtual Currency sendiri pengertiannya adalah uang digital yang diterbitkan oleh pihak selain otoritas moneter. Virtual currency diperoleh dengan cara pembelian, transfer, reward, atau mining yaitu proses menghasilkan sejumlah virtual currency baru dengan melibatkan proses matematika yang rumit.
Uang digital dikeluarkan dan dikontrol oleh komunitas pengembang. Serta digunakan dan diterima oleh anggota komunitas virtual. Di dunia saat ini, terdapat 1300 virtual currency, dan 5 besar Virtual Currency yaitu Bitcoin, Ethereum, Ripple, Bitcoin Cash, dan Cardano.
Walau termasuk dalam kategori uang digital, di Indonesia sendiri, Bitcoin masih belum diizinkan menjadi alat pembayaran yang sah. Kalau di Negara-Negara seperti London, Bitcoin ini sudah jadi alat pembayaran yang bisa digunakan layaknya uang pada umumnya. Di Indonesia, Bitcoin hanya diizinkan sebagai asset digital saja.
Nilai tukar 1 Bitcon (BTC) saat ini sudah mencapai angka 90-100 juta rupiah. Nilainya fluktuatif mengikuti naik turunnya permintaan seperti hukum ekonomi, makin banyak permintaan maka harganya makin tinggi.
Bitcoin sering disebut juga sebagai 'emas digital'. Banyak investor yang melakukan perdagangan Bitcoin karena dianggap sebagai asset yang menguntungkan.
Di awal 2017, nilai Bitcoin naik hingga 500%, artinya permintaan dan minat orang pada asset digital ini makin meningkat. Lalu, kenapa banyak yang tertarik dengan Bitcoin?
- Bisa mengirim uang ke mana saja di seluruh dunia dengan cepat, murah, dan lebih sederhana
- Digunakan untuk berbelanja online dan offline. Penggunaan Bitcoin sudah diterima oleh berbagai merchant di seluruh dunia termasuk Microsoft, Tesla, Shopify, dan Zynga
- Sebagai investasi dan perdagangan. Karena performanya yang baik dalam beberapa tahun terakhir ini, Bitcoin dianggap sebagai asset yang menguntungkan.
Walau nilai 1 BTC itu tergolong sangat tinggi, kita bisa loh membeli sebagian kecil dari Bitcoin bahkan hingga 0,00000001 BTC.
Bitcoin, Investasi Yang Tinggi Risiko
Namanya juga produk yang tidak terlihat, pasti akan ada minusnya juga. Bitcoin ini adalah investasi yang High Risk, High Return. Harga Bitcoin ini sangat fluktuatif yang sangat dipengaruhi oleh permintaan dan penawaran. Sangat tidak disarankan melakukan investasi dalam jumlah yang lebih besar dari yang sanggup kita bayar.
Pastikan dana yang digunakan untuk membeli Bitcoin adalah murni dana tabungan, bukan dana yang sengaja diadakan apalagi pinjam.
Banyak yang membeli Bitcoin mendapatkan untung tinggi, tapi ada juga yang malah rugi. Jadi, pastikan kita paham cara berinvestasi dengan Bitcoin ini. So, better banyak baca-baca dan cari tahu dulu yaa.
Bitcoin Dan Luno
Di awal tulisan ini saya sudah menyinggung sedikit soal Luno. Jadi, Luno adalah perusahaan global terkemuka yang concern pada bidang asset digital. Tim Luno berjumlah lebih dari 100 dan tersebar di beberapa kantor yang ada.
Luno menawarkan kemudahan dan keamanan bagi mereka yang ingin membeli, menyimpan, dan mempelajari asset digital seperti Bitcoin dan Ethereum. Visi Luno adalah merevolusi sistem keuangan dunia menjadi lebih baik.
Vijay Ayyar, General Manager Luno |
Luno menganggap kalau revolusi sistem keuangan akan membantu milyaran orang di dunia untuk menurunkan biaya hidup, meningkatkan retensi nilai dari kekayaan, menstimulasi inovasi, membuka model bisnis baru dan kesempatan ekonomi, serta secara keseluruhan menyediakan kebebasan finansial yang lebih. Pada akhirnya, ini akan merevolusi sistem keuangan yang artinya meningkatkan taraf hidup.
Claristy, Operation and Lead Grow Luno |
Ada 3 produk utama yang ditawarkan oleh Luno, yaitu :
- Luno Wallet : Pembayaran, konversi, serta penyimpanan asset digital
- Luno Exchange : Platform perdagangan asset digital yang professional
- Luno Enterprise : API terbuka, khusus investor berinstitusi, integrase merchant
Penggunaan Luno yang lebih simple bisa kita nikmati lewat apps yang bisa diunduh gratis lewat playstore. Di aplikasi Luno, kita bisa lihat pergerakan harga Bitcoin secara real-time. Bukan cuma itu, ada berita-berita terkait Bitcoin sebagai sumber edukasi yang bisa kita baca.
Bagaimana, sudah sedikit lebih paham soal Bitcoin ya? kalau belum paham juga, ya ga papa juga sih. Kalau rajin cari info dan baca, lama-lama juga akan paham. Mungkin saja, satu hari nanti malah berniat punya asset digital kaya Bitcoin. Siapa tahu kan ya. Tapi ingat yaa, berinvestasilah dengan apa yang kita sanggup, jangan memaksakan kalau memang belum mampu.
Wah, harga 1 Bitcoin 90-100 juta.fantastik :)
BalasHapusaku sering denger soal bitcoin, tapi gak terlalu interest jadi gak pernah baca detail, dari tulisan mak uci ini aku jadi tau bitcoin itu apa ... klo 1 bitcoin itu setara dengan 100 jeti, mayan juga nihh
BalasHapus