Yang Perlu Kamu Persiapkan Untuk Pergi Ke Tanah Suci

لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لاَ شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ

Setiap kali ada saudara atau teman yang mau berangkat umroh, lalu kita sama-sama baca kalimat talbiyah, saya ngga pernah bisa nahan air mata. Entah kenapa, tiba-tiba tuh airmata ngalir aja ke pipi. Saat mereka pamit dan memohon maaf, airmata tambah banjir. Pokoknya, semelow itu. Rasa bahagia karena mereka bisa dimudahkan Allah buat umroh, bercampur rasa iri sambil berdoa juga semoga Allah mudahkan saya juga buat umroh. 

Kita tahu kan kalau antrian buat pergi haji itu luar biasa panjangnya. Untuk Bekasi sendiri, antriannya bisa sampai 14 tahun. Jadi, ketika hati makin rindu ke tanah suci, jalan yang bisa ditempuh adalah dengan umroh. Kalau umroh, kita ngga perlu nunggu lama. Asal dananya cukup, minggu depan pun sudah bisa berangkat. Asal ada niat. Karena walaupun dana cukup untuk pergi umroh, kalau ngga niat, ya ngga berangkat juga. 

Saya sendiri sedang menunggu antrian haji. Kalau cek di aplikasi porsi haji, Insya Allah 5 tahun lagi, saya dan suami bisa pergi haji. Dalam waktu 5 tahun menunggu itu, pengen banget bisa umroh dulu. Sambil ikhtiar, sambil berdoa juga. Karena, semakin sering lihat orang bisa umroh, keingan buat umroh jadi makin besar juga. 

Apalagi ketika turun langsung mengurus mama papa untuk pergi umroh. Mulai dari bikin paspor, bayar biaya umroh, suntik meningitis, bikin visa, sampai nganter ke bandara. Merasakan banget prosesnya yang Masya Allah banyak dikasih kemudahan oleh Allah. Makin melow aja pengen b

Persiapan Ke Tanah Suci 

Selain memang niat yang kuat, untuk bisa pergi umroh kita memang harus melakukan ikhtiar yang serius. Ikhitarnya bisa dengan buka tabungan khusus umroh. Kalau punya gaji bulanan, rutin deh tiap bulan isi tabungan umrohnya. Allah kan melihat usaha kita. 

Walau kita menganggap bakal lama untuk bisa pergi umroh, tapi kalau kata Allah minggu depan berangkat, ya pasti berangkat. Karena, ngga ada yang ngga mungkin kalau sudah berkehendak. Ini juga jadi catatan dan reminder buat saya. Kalau mau usaha buat pergi umroh, pasti bisa. 

Setelah biaya sudah mencukupi, yang perlu benar-benar dipersiapkan ada di list berikut ini ;

1. Mencari travel agent yang terpercaya. 

Kalau ingin perjalanan ibadah kamu diatur dengan baik oleh travel agent. Mungkin bisa minta referensi dari teman atau saudara yang sudah berangkat umroh. Kalau memang ngga mau pakai travel agent, bisa juga umroh mandiri ala ala backpacker. Setahu saya, ada komunitas umroh backpacker dimana kita bisa cari tahu tentang proses perjalan ibadah umroh secara mandiri.

Sebelum perjalanan umroh, jama'ah diwajibkan buat ikut manasik umroh. Tujuannya, agar tahu rukun umroh dan apa saja yang harus dilakukan ketika di tanah suci. Kalau yang berangkat umrohnya mandiri, bisa manasik dengan sesama jama'ah umroh mandiri juga. 

2. Mengurus Dokumen

Jika menggunakan travel agent, kita biasanya bakal terima beres. Semuanya sudah diurus oleh travel agent termasuk dalam pengurusan visa. Beda lagi kalau kita tuh berangkatnya tanpa travel agent a.k.a mandiri. Pengalaman saya mengurus paspor untuk orangtua saat itu cukup mudah kok. Ngga perlu pakai calo-calo segala. 

Untuk mengurus visa, termasuk biometrik bisa cari referensi dari berbagai sumber. Setahu saya, untuk visa dan biometrik bisa diurus di Blok M. Waktu itu sih mamah papah ke Blok M buat mengurus visa. Namun karena umrohnya dengan travel agent, jadi yang ngurus si travel agent itu. 

3. Memeriksa Kesehatan 

Karena ibadah umroh memerlukan fisik yang kuat, penting bagi kita untuk memeriksakan kesehatan sebelum berangkat. Kita juga harus melakukan vaksin meningitis, nantinya ditandai dengan kartu kuning yang menjadi syarat masuk wilayah Arab Saudi. Untuk vaksin meningitis bisa dilakukan di kantor pelabuhan. Waktu mama papa mau umroh, saya antar mereka ke Kantor Pelabuhan Tanjung Priok. Karena untuk wilayah jabodetabek, hanya di kantor itulah yang benar-benar cepat dan sepi. Ngga sampai 30 menit, proses vaksin beres. 

4. Perlengkapan Selama Umroh 

Untuk ibadah umroh, yang paling penting adalah kain ihram bagi laki-laki. Karena salah satu rukun umroh maupun haji, laki-laki harus pakai kain ihram. Untuk perempuan ya pakai hijab putih panjang atau mukena. 

Perlengkapan lain yang dibutuhkan seperti peralatan shalat, peralatan mandi, baju ganti dengan warna yang ngga mencolok, dan perlengkapan standar lain seperti ketika akan traveling saja. 

5. Memastikan Komunikasi Dengan Keluarga Berjalan Baik 

Buat yang ngga tahan kangen, penting banget berkabar setiap hari dengan keluarga di tanah air. Kalau ngga bisa dihubungi kan malah bikin bingung keluarga. Ya minimal bisa dihubungi lewat whatsapp lah ya. Saat mama papa umroh, hampir setiap hari saya kirim whatsapp untuk menanyakan kondisi mereka. Kangen banget, padahal cuma pergi seminggu aja. 

Agar tetap terhubung dengan keluarga, kita perlu memastikan provider yang kita gunakan support saat digunakan di Tanah Suci. Salah satu provider yang bisa jadi pilihan adalah XL. Kini, XL punya Paket Umroh & Haji XL kita ngga perlu ganti kartu lagi ketika berada di Tanah Suci. 

Paket Umroh XL ini bisa kasih kemudahan berkomunikasi kaya telpon, sms, dan akses internet. Dengan begitu, saat kita umroh, jadi bisa berkomunikasi dengan keluarga di rumah. Paket Umroh XL punya pilihan kuota dengan harga mulai 149.000 rupiah. Bisa disesuaikan dengan kebutuhan juga.  

Paket Umroh XL ini menjamin kalau jaringannya tersebar lebih luas di Arab Saudi. Proses aktivasinya bisa dilakukan sejak di Indonesia, atau ketika berada di Arab Saudi. Nah, berikut ini cara aktivasi Paket Umroh XL :

1. Sebelum berangkat : aktifkan paket umroh dan haji dengan menekan *123*747# atau buka aplikasi myXL, kemudian pilih paket yang sesuai dengan kebutuhan
2. Saat kedatangan : pastikan layanan data roaming dalam keadaan aktif. 
3. Cek penggunaan paket degnan tekan *123*747# atau buka aplikasi myXL untuk mendapatkan informasi terkait penggunaan data roaming selama di luar negeri. 

Menurut saya, Paket Umroh XL ini membantu sekali. Sebagai alternatif agar selama berada di Tanah Suci, kita masih tetap bisa berkomunikasi dengan keluarga. Setidaknya memberi kabar kalau kita baik-baik saja. Karena dengan Paket Umroh XL ini, semua #JADIBISA ibadah dan komunikasi jadi lancar. 

Paket Umroh XL ini sudah tersedia di e-commerce seperti : Traveloka, Tokopedia, Bukalapak, Lazada, Blibli, Kaskus, JD.ID, Sepulsa, dan Ayopop Apps. 

Dengan tetap bisa berkomunikasi dengan keluarga, kita jadi lebih khusyu beribadah. Ngga khawatir  juga dengan keadaan keluarga. Semoga tips persiapan ke Tanah Suci bisa bermanfaat, buat kamu yang sedang merencanakan menjejak di Tanah Suci. 

Jangan patah semangat dalam berikhtiar. Sekali lagi, Allah melihat kesungguhan kita dalam berusaha. Hasilnya, serahkan saja pada Allah. Karena hanya Allah yang tahu, kapan kita pantas ke Tanah Suci. Jadi, terus berdoa dan semangat nabungnya ya.