Pernah dengar tentang Read Aloud ngga? Kalau diterjemahkan, artinya sih jadi 'membaca nyaring', membaca dengan suara yang keras. Bukan berarti sambil teriak-teriak juga. Tapi lebih ke intonasi suara yang agak ditinggikan. Saya juga belum lama tahu ada istilah 'read aloud'. Beberapa kali juga sempat lihat ada semacam pekan membaca nyaring.
Beberapa waktu yang lalu, saya ikutan virtual blogger gathering bareng Blogger Perempuan Network. Dari sinilah saya jadi lebih tahu soal read aloud, yang ternayat ada komunitasnya juga dengan nama Read Aloud Indonesia.
Komunitas Read Aloud Indonesia ini didirikan oleh Roosie Setiawan. Awalnya, Roosie ingin mencari kegiatan untuk masa pensiun nanti. Beliau ingin membuat kelompok mendongeng. Tapi, tidak disangka malah ketemu dengan metode mendongeng lewat buku Read Aloud.
The Read Aloud Handbook merupakan buku karya Jim Trealease yang mencuri perhatian Roosie. Akhirnya, setelah meminta izin pada penulis aslinya, Roosie menerbitkan terjemah dari buku tersebut ke dalam Bahasa Indonesia
Buku terjemahan The Read Aloud Handbook diterbitkan pertama kali sebanyak 2000 eksemplar. Hampir 1000 eksemplar diberikan ke TK-TK. Namun, guru-guru TK mengalami banyak kesulitan. Akhirnya, dibuatlah workshop dan kelas-kelas pelatihan yang materinya diambil dari buku tersebut.
Kini, Roosie bersama Komunitas Read Aloud gencar menggelar berbagai pelatihan ke hampir 514 Kabupaten di Indonesia, untuk menghasilkan pemateri-pemateri Read Aloud. Harapannya, metode membaca nyaring ini bisa tersebar luas hingga ke pelosok negeri.
Mengapa Read Aloud?
Membaca Nyaring adalah metode dalam membaca sebuah bacaaan, terutama buku. Menurut Roosie, membaca nyaring dapat membangun banyak keterampilan dasar yang penting, memperkenalkan kosa kata, memberikan model membaca yang lancar dan ekspresif, dan membantu anak-anak mengenali apa itu 'membaca untuk kesenangan'
Metode membaca dengan nyaring ini adalah satu hal yang penting, yang bisa dilakukan oleh orangtua atau guru dengan anak-anak.
Membaca nyaring bisa menarik perhatian anak, loh. Dari yang awalnya si anak cuek dengan buku. Setelah kita pancing dengan membacakan buku dengan bersuara, dia akan penasaran. Akhirnya, dia jadi ikut melihat buku, dan minta dibacakan. Apalagi, jika buku yang menarik buat anak-anak, seperti kisah superhero, cerita rakyat, ataupun fabel.
Dengan membaca nyaring yang dilakukan orangtua, secara tidak langsung, orangtua juga sedang mengasah kemampuan literasi anak sejak dini. Anak akan menyimak jalan cerita, tokoh, dan konflik yang terjadi dalam cerita. Kemampuan berbiacara anak juga akan diasah, karena ketika mendengarkan cerita, ada banyak sekali kosa kata yang ia dapat.
Tahapan Membaca Nyaring
Tahapan ini mungkin bisa membantu orangtua atau guru, agar proses membaca nyaring bisa sesuai dengan tujuan dari membaca nyaring itu sendiri.
Sebelum memulai membaca nyaring, persiapan yang perlu diperhatikan diantaranya;
- Kita harus tahu dulu tahapan membaca anak. Sudah sepaham apa ia dengan sebuah bacaaan. Misalnya aja, anak usia 2 tahun dibacakan berita di koran. Tentu saja dia ngga mengerti. Karena tahapan bacanya belum sampai di situ. Jadi, sesuaikan tahapan membacanya dulu.
- Tujuan dari membaca nyaring adalah meningkatkan minat baca dan ketertarikan anak pada buku. Kita juga harus masuk ke dalam suasana membaca, agar anak merasa momen membaca bersama orangtua adalah momen yang menyenangkan. Jadi, jangan sekadar membaca tanpa tujuan yang jelas.
- Pemilihan buku untuk dibaca juga perlu diperhatikan. Jangan sampai salah memilih ya bund. Sesuaikan dengan minat dan usia anak.
- Sebelum mulai membaca, orangtua bisa menjelaskan tentang elemen cerita seperti; tokoh, setting, tema, dan alur cerita. Tujuannya, agar anak memiliki gambaran sebelum aktivitas membaca dimulai.
membaca nyaring salah satu cara memancing minat baca anak sebagai cara membangun literasi sejak dini untuk membuka jendela dunia
BalasHapusjadi selama ini aku kalo bacain buku anak dengan nyaring dan lantang nyatanya memiliki manfaat banyak ya buat tumbuh kembang anak, termasuk meningkatkan minat baca pada anak
BalasHapusSeru ya bisa membaca nyaring dengan anak-anak berkat kemajuan teknologi sekarang jadi maki gampang
BalasHapusSuka banget saya sama buku-buku yang ada di lets read soale levelingnya detil dan ceritanya beragam. Cocok banget buat anak-anak.
BalasHapusLets read pastinya akan jadi sumber bacaan baru. Apalagi jika banyak acara yg menambah ilmu. Membaca bisa jadi hal yang sangat menyenangkan
BalasHapusMembaca nyaring itu menyenangkan. Bahkan, anak-anakku yang udah remaja pun masih seneng kalo sesekali dibacakan cerita :D Mungkin karena di momen itu mereka merasa mamanya ada sepenuhnya untuk mereka, nggak disambi ngerjain ini itu :D
BalasHapusbisa saya rekomendasikan ke saudara saya yang punya anak kecil niy mom, mudah-mudahan aplikasi Let's Read ini bisa tambah mendorong minat bacanya mereka
BalasHapusSekaligus melatih kemampuan membaca anak ya mba, membaca nyaring juga diajarkan sama ibuku waktu kecil. Enaknya jaman sekarang ada perpustakaan elektronik kayak let's read, jadi bacaannya beragam
BalasHapusAktifitas membaca memang sudah mulai berkurang ya terutama anak-anak masa kini. Metode yang menarik memang dengan membaca nyaring,pastinya juga mengingat kosa kata dari bacaan yang dibaca ya. AKtifitas membaca yang menarik memang harus dimulai juga sejak dini ya,Mba.
BalasHapusMembaca nyaring membuat anak happy dibacakan dengan cara yang menyenangkan. Acara Let's Read kemarin bikin aku happy banget.
BalasHapusAnakku seneeng banget kalau dibacain dengan suara nyaring dan berintonasi, jadi konsentrasi dengerinnya.
BalasHapusBaru tau kalo ada teknik membaca nyaring. Kirain teknik ini disuruh teriak-teriak, ternyata enggakk. Keren nih tekniknya karen bisa memancing minat baca anak
BalasHapusSaya mulai tau soal read a loud ini karena seorang teman di geng baca buku kami sering sekali mengedukasi soal baca secara nyaring dan manfaatnya untuk anak-anak. Berasa telat taunya, ternyata manfaatnya banyak banget
BalasHapusAnak saya suka banget Mbak kalau saya ajak baca buku digital Let's Read ini, bahkan sampai ada cerita favoritnya lho di sini kayak Thu Ta Di Rumah Saja, biasanya saya bacakan sampai berulang-ulang. Oya, putra saya usianya hampir 4 tahun, kategori membaca dini ya.
BalasHapusPernah dengar dong. Dan memang membantu sekali. Anak2 lebih tertarik bila dibacakan buku dengan nyaring. Mereka juga jadi belajar baca lebih cepat
BalasHapusDulu waktu anak-anak masih kecil hampir tiap malam aku bacain buku dengan nyaring hehe dan memang sih mereka lebih antusias juga.
BalasHapusSetelah membaca, minta anak untuk menceritakan kembali apa yang sudah dia dengar.
BalasHapusWahh bener juga yah, agar kita juga tahu, apakah si anak mengerti dan menyimak cerita yang telah kita bacakan.
Dampak bagus membaca nyaring memang bisa dirasakan ya. Soalnya tanpa disadari nggak hanya buat pendengar aja efek positifnya tetapi juga yang membacanya.
BalasHapusBetul nih mba, membaca nyaring apalagi smbil didikte tuh bakal mengalihkan perhatian anak anak juga. Apalagi kalau yg dibaca menarik bagi si anak misal buku favorit nya
BalasHapus